Masjid merupakan pusat kegiatan keagamaan bagi umat Islam. Sebagai tempat ibadah, masjid juga memiliki peran penting dalam membangun keberlanjutan dalam pengelolaannya. Membangun keberlanjutan dalam pengelolaan masjid tidak hanya melibatkan aspek keuangan, tetapi juga melibatkan aspek sosial, lingkungan, dan budaya.
Menurut Ali bin Abi Thalib, “Masjid adalah rumah bagi setiap umat Islam. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk membangun keberlanjutan dalam pengelolaan masjid agar dapat terus berfungsi sebagai pusat kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi umat.”
Salah satu cara untuk membangun keberlanjutan dalam pengelolaan masjid adalah dengan melibatkan seluruh jamaah dalam proses pengelolaan. Menurut Dr. Amin Abdullah, seorang pakar ilmu agama dari Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga, Indonesia, “Keterlibatan jamaah dalam pengelolaan masjid akan menciptakan rasa memiliki yang kuat dan mendorong semangat untuk menjaga dan merawat masjid dengan baik.”
Selain itu, penting juga untuk memperhatikan aspek lingkungan dalam pengelolaan masjid. Menurut Dr. Hidayat Nur Wahid, seorang ahli lingkungan dari Institut Pertanian Bogor, “Masjid sebagai pusat kegiatan keagamaan harus menjadi contoh dalam menjaga lingkungan sekitar. Pengelolaan masjid yang ramah lingkungan akan memberikan dampak positif bagi keberlangsungan lingkungan sekitar.”
Dalam membangun keberlanjutan dalam pengelolaan masjid, penting juga untuk memperhatikan aspek keuangan. Menurut Ustadz Yusuf Mansur, seorang pendakwah yang juga aktif dalam pengelolaan masjid, “Kita harus memiliki perencanaan keuangan yang matang dalam pengelolaan masjid agar dapat terus berjalan dengan lancar dan tidak terhenti karena masalah keuangan.”
Dengan melibatkan seluruh jamaah, memperhatikan aspek lingkungan, dan memiliki perencanaan keuangan yang matang, kita dapat membangun keberlanjutan dalam pengelolaan masjid. Semoga masjid dapat terus berfungsi sebagai pusat kegiatan keagamaan yang bermanfaat bagi umat Islam.